BAB I - Jelaskan Beda Arsitektur dan Referensi
Jelaskan beda arsitektur dan referensi
Pada dasarnya arsitektur jaringan komputer dibagi menjadi tiga jenis dasar seperti
- LAN (local area network), MAN (Metropolitan area network) dan WAN (wide area network. Sebuah LAN terdiri dari dua atau lebih komputer di ruang yang sama dengan menggunakan fiber optik atau kabel Ethernet untuk menghubungkan komputer dalam sebuah jaringan LAN, jaringan pribadi dan jaringan LAN perkantoran.
- MAN jenis jaringan yang terdiri dari dua atau lebih komputer di dua lokasi geografis yang berbeda di kota yang sama. MAN dapat menggunakan (kabel fiber optik) atau nirkabel dan sejumlah perangkat komunikasi yang digunakan dalam sebuah jaringan MAN.
- WAN terdiri dari dua atau lebih komputer di dua wilayah geografis yang berbeda (berbagai kota atau negara) dan dengan metode yang berbeda, untuk menghubungkan komputer dalam sebuah jaringan WAN dibutuhak provider yang menyewakan ( signal ISDN, gelombang radio, gelombang mikro, koneksi dial-up dan konektivitas melalui satelit). Internet adalah WAN terbesar di dunia. Dengan penemuan jaringan nirkabel, teknologi mobile dan optik penggunaan kabel telah menurun.
Ada beberapa istilah yang menjelaskan arsitektur jaringan.
Topologi Jaringan Komputer
Topologi atau desain fisik berhubungan erat dengan arsitektur
jaringan. Topologi mendefinisikan bagaimana jaringan secara fisik
terhubung. Ada tiga jenis utama dari topolog yaitu:
- Topologi Bintang : Dalam topologi bintang semua komponen jaringan yang terhubung ke titik pusat, yang merupakan hub atau switch. Topologi bintang umumnya digunakan di LAN.
- Topologi bus: Pada topologi Bush komponen jaringan yang terhubung pada kabel yang sama. Ini juga disebut linear bus atau backbone.
- Topologi Cincin: Dalam topologi Cincin semua komponen terhubung satu sama lain dalam bentuk cincin. Token terus melewati loop.
Aristektur Terminologi Jaringan
- CAN (Campus Area Network): CAN adalah jenis jaringan yang menghubungkan bangunan kantor, universitas, pendidikan atau kompleks perkantoran.
- Intranet: Intranet adalah jaringan pribadi yang dimiliki oleh kantor, perguruan tinggi atau organisasi dan yang hanya dapat diakses oleh pengguna yang sah atau yang diijinkan.
- Internet: Internet adalah jaringan dari jaringan dan menghubungkan jutaan komputer dan jaringan satu sama lain dengan desain yang berbeda.
- MAN (metropolitan area network): MAN adalah jenis jaringan yang dirancang untuk sebuah kota. Jaringan MAN lebih besar dari LAN tetapi lebih kecil dari jaringan WAN.
- SAN (Storage Area Network): SAN adalah jenis jaringan yang digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berkaitan seperti RAID penyimpanan file server, dan sistem tape.
- VLAN (virtual local area network): VLAN adalah jenis jaringan yang memungkinkan komputer pada jaringan fisik yang terpisah untuk dapat berkomunikasi seakan-akan mereka terhubung ke jaringan yang sama.
Clien-server: Client-Server adalah jenis jaringan sistem yang khusus
memberikan layanan dan sistem yang memberikan dan menerima layanan ini
disebut Work Station. Pelayanan utama termasuk share file, printer,
scanner, CD, Hard disk, prosesor, koneksi internet dan jasa lainnya.
Peer-to-peer: ini adalah tipe dari jaringan di mana sharing setiap komputer memiliki fungsi yang sama. Tidak ada server terpusat yang diperlukan dalam jaringan Peer to peer.
Peer-to-peer: ini adalah tipe dari jaringan di mana sharing setiap komputer memiliki fungsi yang sama. Tidak ada server terpusat yang diperlukan dalam jaringan Peer to peer.
Model Referensi OSI dan Standarisasi
Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor komputer
diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetejui berbagai fihak.
Seperti halnya dua orang yang berlainan bangsa, maka untuk
berkomunikasi memerlukan penerjemah/interpreter atau satu bahasa yang
dimengerti kedua belah fihak.
Dalam dunia komputer dan telekomunikasi
interpreter identik dengan protokol. Untuk itu maka badan dunia yang
menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization
Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model
referensi OSI (Open System Interconnection). Dengan demikian diharapkan
semua vendor perangkat telekomunikasi haruslah berpedoman dengan model
referensi ini dalam mengembangkan protokolnya.
Model referensi OSI terdiri dari 7 lapisan, mulai dari lapisan fisik
sampai dengan aplikasi. Model referensi ini tidak hanya berguna untuk
produk-produk LAN saja, tetapi dalam membangung jaringan Internet
sekalipun sangat diperlukan. Hubungan antara model referensi OSI dengan
protokol Internet bisa dilihat dalam Tabel 1.
Tabel 1. Hubungan referensi model OSI dengan protokol Internet
Standarisasi masalah jaringan tidak hanya dilakukan oleh ISO saja,
tetapi juga diselenggarakan oleh badan dunia lainnya seperti ITU (International Telecommunication Union), ANSI (American National Standard Institute), NCITS (National Committee for Information Technology Standardization), bahkan juga oleh lembaga asosiasi profesi IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers)
dan ATM-Forum di Amerika. Pada prakteknya bahkan vendor-vendor produk
LAN bahkan memakai standar yang dihasilkan IEEE. Kita bisa lihat
misalnya badan pekerja yang dibentuk oleh IEEE yang banyak membuat
standarisasi peralatan telekomunikasi seperti yang tertera pada Tabel 2.
Tabel 2. Badan pekerja di IEEE
- Jelaskan apa itu jaringan komputer
Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas
komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya
(printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses
informasi(peramban web). Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat
mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta
dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan computer.
Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan,
kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium
transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan
akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila ingin
membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka
diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.
- Jelaskan beda arsitektur fisik dan logik
Sebuah jaringan komputer dibedakan menjadi arsitektur fisik dan
arsitektur logic. Arsitektur fisik berkaitan dengan susunan fisik
sebuah jaringan komputer, biasa juga disebut dengan topologi jaringan.
Sedangkan arsitektur logic berkaitan dengan logika hubungan
masing-masing komputer dalam jaringan.
Arsitektur jaringan komputer secara logic
ada bermacam-macam, bahkan terus dikembangkan bentuk-bentuk jaringan baru.
Beberapa bentuk arsitektur jaringan yang telah ada adalah: Sesuai
namanya, Logik, maka maksud dari topologi ini adalah gambaran bagaimana
hubungan-hubungan secara logika yang terjadi antar masing-masing
komputer dalam jaringan. Beberapa bentuk arsitektur dan topologi logik
yang telah ada diantaranya adalah ArcNET, Ethernet, Token Ring, FDDI dan
sebagainya. Masih banyak arsitektur lainnya, sebagiannya ditinggalkan
tetapi ada juga yang tetap terus dikembangkan. Dari sekian banyak
arsitektur tersebut, yang paling umum dikenal dan banyak digunakan
adalah arsitektur/topologi Ethernet.
- Jelaskan Arsitektur Fisik Jaringan Komputer terbagi:
Berdasarkan Fungsi
- Peer To Peer
Peer to Peer adalah adalah suatu teknologi sharing (pemakaian
bersama) resource dan service antara satu komputer dan komputer yang
lain. pengertian yang lebih tepat mengenai peer to peer (p2p) adalah
sistem terkomputerisasi Client-Server dimana suatu komputer berfungsi
sebagai client sekaligus sebagai server, sehingga memungkinkan
komunikasi dan pertukaran resource antara dua komputer secara langsung
(real time).
- Client Server
Pengertian Client-Server : Client/Server dapat diartikan sebagai
kemampuan komputer untuk meminta layanan request data kepada komputer
lain. Setiap instance dari komputer yang meminta layanan disebut
sebagai client, sedangkan setiap instance yang menyediakan layanan
disebut sebagai server.Data yang diminta oleh client dapat diambil dari
database pada sisi server yang sering disebut database server, seperi
misalnya MySQL, PostgreSQL, Oracle, atau SQL Server.
Berdasarkan Skala
- LAN Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan
komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan
komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih
kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3
Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer
data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini
teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk
membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan
teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi
sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat
mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang
telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat
seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi
dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan
digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan
tersebut.
- WAN (Wide Area Network) adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa
Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup
area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah,
kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan
komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu
dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di
lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di
lokasi yang lain.
- MAN (Metropolitan area network) atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan
dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang
menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan,
dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN.
Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan
yang tepaMetropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu
jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang
menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran,
pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa
LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan
jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam
satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam
jangkauannya.
- INTERNET Internet berasal dari kata Interconnection Networking
yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang
membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer
global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio
link, satelit dan lainnya.
Dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini
digunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control Protocol)
bertugas memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan
IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke
komputer lain. TPC/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik
transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di
gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.
Untuk dapat ikut serta menggunakan fasilitas Internet, biasanya Anda
harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) yang
ada di kota Anda. ISP ini biasanya disebut penyelenggara jasa internet
ataupun Anda dapat menggunakan fasilitas dari Telkom yakni Telkomnet
Instan.
Dengan memanfaatkan internet, pemakaian komputer di seluruh dunia
dimungkinkan untuk saling berkomunikasi dan pemakaian bersama informasi
dengan cara saling kirim e-mail, menghubungkan ke komputer lain,
mengirim dan menerima file, membahas topik tertentu pada newsgroup dan
lain-lain
Berdasarkan Topology
Topologi jaringan adalah bagian yang menjelaskan hubungan
antar komputer yang di bangun berdasarkan kegunaan, keterbatasan
resource dan keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi jaringan yang
ada bisa disesuaikan dengan keadaan di lapangan. Topologi jaringan ada
beberapa bentuk sebagai berikut.
1. Topologi Bus
Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk menghubungkan
komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke
satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable
harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang
digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena memiliki
beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran
data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu
bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum
kerusakan tersebut di atasi. Topologi ini awalnya menggunakan kable
Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat ini
topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan menggunakan
kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi digabungkan dengan topologi
jaringan yang lain untuk memaksimalkan performanya.
2. Topologi Cincin
Topologi cincin atay yang sering disebut dengan ring topologi adalah
topologi jaringan dimana setiap komputer yang terhubung membuat
lingkaran. Dengan artian setiap komputer yang terhubung kedalam satu
jaringan saling terkoneksi ke dua komputer lainnya sehingga membentuk
satu jaringan yang sama dengan bentuk cincin.
Adapun kelebihan dari topologi ini adalah kabel yang digunakan
bisa lebih dihemat. Tetapi kekurangan dari topologi ini adalah
pengembangan jaringan akan menjadi susah karena setiap komputer akan
saling terhubung.
3. Topologi Token Ring
Topologi ini hampir sama dengan topologi ring akan tetapi pembuatannya lebih di sempurnakan.
4. Topologi Bintang
Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi star.
Pada topologi ini kita sudah menggunakan bantuan alat lain untuk
mengkoneksikan jaringan komputer. Contoh alat yang di pakai disini
adalah hub, switch, dll.
Keuntungan dari topologi ini sangat banyak sekali diantaranya
memudahkan admin dalam mengelola jaringan, memudahkan dalam penambahan
komputer atau terminal, kemudahan mendeteksi kerusakan dan kesalahan
pada jaringan. Tetapi dengan banyak nya kelebihan bukan dengan artian
topologi ini tanpa kekurangan. Kekurangannya diantaranya pemborosan
terhadap kabel, kontrol yang terpusat pada hub terkadang jadi
permasalahan kritis kalau seandainya terjadi kerusakan pada hub maka
semua jaringan tidak akan bisa di gunakan.
5. Topologi Pohon
Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga
disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada
jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat.
sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan
sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral
yang pasif. Sampai disini sedikit pemaran saya pada artikel kali ini
dan akan saya lanjutkan pada artikel selanjutnya dengan cara membangun
jariangan yang bagus, dan cara penanggulangnan masalah pada jaringan.
Berdasarkan Media
Jaringan Komputer Berdasarkan Media Transmisi Data
Jaringan Komputer merupakan sistem yang menghubungkan dua atau lebih
komputer yang bisa saling menukar data dengan menggunakan media
transmisi. Ada dua media transmisi untuk menghubungkan komputer yaitu
dengan menggunakan kabel dan tanpa kabel.
1. Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer
lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan.Kabel jaringan
berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar
komputer jaringan.
Macam-macam tipe kabel untuk jaringan komputer :
- UTP (Unshielded Twisted Pair)
- STP (Shielded Twisted Pair)
- Coaxcial
- Fiber Optic Tipe pengkabelan dalam Unshielded Twisted Pair (UTP).
- STP (Shielded Twisted Pair)
- Coaxcial
- Fiber Optic Tipe pengkabelan dalam Unshielded Twisted Pair (UTP).
- Straight
Kedua Sisi Urutannya adalah :
- Putih-Orange
- Orange
- Putih-Hijau
- Biru
- Putih Biru
- Hijau
- Putih-Cokelat
- Cokelat
- Crossover
Pada ujung kabel “A” urutannya sebagai berikut :
- Putih-Orange
- Orange
- Putih-Hijau
- Biru
- Putih-Biru
- Hijau
- Putih-Cokelat
- Cokelat
Pada ujung kabel “B” urutannya sebagai berikut :
- Putih-Hijau
- Hijau
- Putih-Orange
- Biru
- Putih-Biru
- Orange
- Putih-Cokelat
- Cokelat
2. Jaringan nirkabel(Wi-Fi)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan
Wi-Fi
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan
Wi-Fi
Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu komplotan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks
– WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru
dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.11 g, saat ini sedang dalam
penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan
mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya
Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan
Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk
mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan
kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Spesifikasi
Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:
- 802.11a
- 802.11b
- 802.11g
- 802.11n
- 802.11b
- 802.11g
- 802.11n
Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.
Spesifikasi Wi-Fi | |||
Spesifikasi | Kecepatan | Frekuensi Band |
Cocok dengan |
802.11b | 11 Mb/s | ~2.4 GHz | b |
802.11a | 54 Mb/s | ~5 GHz | a |
802.11g | 54 Mb/s | ~2.4 GHz | b, g |
802.11n | 100 Mb/s | ~2.4 GHz | b, g, n |
Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers
(IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a
dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di
jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).
- Jelaskan Arsitektur Logik Jaringan Komputer
Sesuai namanya, Logik, maka maksud dari topologi ini adalah gambaran
bagaimana hubungan-hubungan secara logika yang terjadi antar
masing-masing komputer dalam jaringan. Beberapa bentuk arsitektur dan
topologi logik yang telah ada diantaranya adalah ArcNET, Ethernet, Token Ring, FDDI dan
sebagainya. Masih banyak arsitektur lainnya, sebagiannya ditinggalkan
tetapi ada juga yang tetap terus dikembangkan. Dari sekian banyak
arsitektur tersebut, yang paling umum dikenal dan banyak digunakan
adalah arsitektur/topologi Ethernet.
- Jelaskan faktor dan prinsip apa yang harus diperhatikan saat merancang jaringan computer
Terdapat sedikitnya tiga kriteria paling penting dalam jaringan komputer yaitu performance, reliability, dan security.
1. Performance;
Ukuran dari performance bisa bermacam-macam, termasuk di dalamnya adalah waktu transit (transit time) dan waktu respon (response time). Transit time adalah banyaknya waktu yang dibutuhkan data untuk melakukan “perjalanan” dari satu device (misal, komputer) ke komputer lainnya. Sedangkan response time adalah Selisih waktu antara permintaan dengan respon terhadap permintaan.
Seberapa besar transit time dan response time di
atas bergantung kepada banyak faktor seperti jumlah pengguna, jenis
media transmisi yang digunakan, kapabilitas (kemampuan) hardware yang
saling terhubung, dan software.
- Jumlah pengguna; banyaknya pengguna jaringan pada saat yang bersamaan dapat memperlambat response time di dalam jaringan, terutama pada jaringan yang dirancang tanpa mempertimbangan adanya traffic yang besar. Perancangan jaringan dapat dilakukan berdasarkan estimasi rata-rata jumlah pengguna jaringan yang mungkin secara bersamaan saling berkomunikasi pada satu saat yang sama. Meskipun demikian, di dalam waktu-waktu puncak (peak load periods) jumlah pengguna bisa melebihi rata-rata hasil estimasi tersebut sehingga dapat menurunkan performance. Bagaimana dan seberapa besar suatu jaringan memberikan response dapat dikatakan sebagai ukuran dari performance jaringan.
- Jenis media transmisi; media transmisi (misal, kabel jaringan) memberi pengaruh yang sangat besar terhadap kecepatan transfer data. Sebuah media transmisi yang memiliki kemampuan menghantarkan data dengan kecepatan 100 mbps (megabits per second) jelas 10 kali lebih cepat dibandingkan media transmisi yang hanya memiliki kemampuan 10 mbps.
- Kapabilitas hardware; Kemampuan hardware memiliki peran penting di dalam jaringan komputer tidak hanya pada kecepatan tetapi juga kapasitas transimisi data. Sebuah komputer berkecepatan tinggi dan dengan kapasitas storage lebih besar akan memberikan performance yang lebih baik.
- Software; Suatu software diperlukan untuk memproses komunikasi data dari sender ke receiver, juga dapat mempengaruhi performance dari jaringan. Pergerakan data dari satu komputer ke komputer lain melalui jaringan, memerlukan proses untuk mengubah bentuk data dari “raw data” menjadi bentuk transmisi sinyal yang akan dikirimkan menuju komputer tujuan. Proses tersebut dilakukan oleh software yang juga mengamati jalannya sinyal, memastikan tidak ada error yang terjadi, dan untuk mengubah bentuk sinyal menjadi bentuk raw data seperti semula, sesampainya di komputer tujuan. Software yang tidak didesain secara baik, justru akan menurunkan performance jaringan dalam pengiriman data.
2. Reliability
Dalam rangka menjamin akurasi pengiriman data, reliabilitas jaringan
dapat dilihat melalui seberapa seringnya kegagalan pengiriman data (frequency failure) yang terjadi, waktu yang dibutuhkan untuk proses recover setelah terjadinya kegagalan (recovery time after a failure), dan antisipasi jaringan terhadap kejadian yang diluar sistem (catastrophe).
- Frequency failure; Tidak selamanya proses komunikasi data dalam jaringan komputer berjalan mulus. Suatu jaringan yang sering failure akan menimbulkan ketidakpuasan pengguna.
- Recovery time of a network after a failure; Suatu sistem jaringan yang memiliki kemampuan lebih cepat melakukan recovery setelah terjadinya failure, akan memiliki nilai lebih.
- Catastrophe; Sistem jaringan komputer semestinya memiliki perencanaan antisipasi terhadap kejadian-kejadian di luar sistem seperti kebakaran, gempa bumi, atau pencurian. Satu antisipasi efektif terhadap kejadian tidak terduga seperti itu adalah kemampuan sistem jaringan dalam melakukan backup data.
3. Security
Keamanan jaringan (security network) menjadi hal yang sangat penting manakala dihadap pada permasalahan akses pengguna terhadap sumberdaya jaringan (unauthorized access) dan serangan virus.
- Unauthorized access; Salah satu fungsi penting jaringan adalah kemampuannya memberikan akses yang terbatas terhadap data-data penting. Proteksi data dapat dilakukan dengan berbagai macam tingkatan proteksi. Pemberian username dan password adalah contoh sistem proteksi level terendah, Lebih lebih tinggi lagi misalnya dengan teknik enkripsi data.
- Virus; Serangan virus selalu menjadi isu pentign dalam mengelola jaringan karena jaringan dapat diakses dari berbagai macam “titik akses” yang bisa saja mengandung virus pada saat melakukan proses send/receive data. Suatu jaringan yang baik selalu memperhitungkan serangan virus ini, dengan menyiapkan sistem perlindungan jaringan terhadap virus, baik dari sisi software ataupun hardware yang memang didesaian secara khusus untuk kepentingan itu.
- Jelaskan semua komponen LAN, tipe kabel (BNC, UTP, dll), cara pengkabelan UTP (straight, cross,dll) dan kenapa
Beberapa komponen dasar yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai berikut:
• Workstation
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu computer yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe. Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
• Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan bekerja pada server. berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server, file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa fungsi pelayanan sekaligus.
• Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari link adalah:
• Workstation
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu computer yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe. Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
• Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan bekerja pada server. berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server, file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa fungsi pelayanan sekaligus.
• Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari link adalah:
1.Kabel Twisted Pair
• Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted Pair(UTP)
• Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
• Relatif murah
• Jarak yang pendek
• Mudah terpengaruh oleh gangguan
• Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps
• Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted Pair(UTP)
• Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
• Relatif murah
• Jarak yang pendek
• Mudah terpengaruh oleh gangguan
• Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps
2. Kabel Coaxial
• Umumnya digunakan pada televisi
• Jarak yang relatif lebih jauh
• Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
• Harga yang relatif tidak mahal
• Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
• Umumnya digunakan pada televisi
• Jarak yang relatif lebih jauh
• Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
• Harga yang relatif tidak mahal
• Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
3.Kabel Fiber Optic
• Jarak yang jauh
• Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
• Ukuran yang relatif kecil
• Sulit dipengaruhi gangguan
• Harga yang relatif masih mahal
• Instalasi yang relatif sulit
• Jarak yang jauh
• Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
• Ukuran yang relatif kecil
• Sulit dipengaruhi gangguan
• Harga yang relatif masih mahal
• Instalasi yang relatif sulit
• Network Interface Card (NIC)
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan Network Interface Card (NIC).
•Network Software
Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan bekerja sebagaimana yang ikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan system komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan Network Interface Card (NIC).
•Network Software
Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan bekerja sebagaimana yang ikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan system komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
Peralatan Pendukung LAN
a.Repeater
• Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
• Meneruskan dan memperkuat sinyal
• Banyak digunakan pada topologi Bus
• Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast
• Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu.
a.Repeater
• Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
• Meneruskan dan memperkuat sinyal
• Banyak digunakan pada topologi Bus
• Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast
• Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu.
b.Hub
• Bekerja pada lapisan Physical
• Meneruskan sinyal
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
• Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
• Hanya memiliki satu buah domain collision
• Bekerja pada lapisan Physical
• Meneruskan sinyal
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
• Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
• Hanya memiliki satu buah domain collision
c.Bridge
• Bekerja di lapisan Data Link
• Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
• Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port
• Bekerja di lapisan Data Link
• Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
• Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port
d.Switch
• Bekerja di lapisan Data Link
• Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
• Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk semua port
• Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)
• Bekerja di lapisan Data Link
• Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
• Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk semua port
• Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)
e.Router
• Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
• Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
• Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN
• Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
• Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
• Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN
Macam-Macam Kabel Jaringan
Kabel merupakan salah satu Media transmisi data untuk jaringan, yang
digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer
lainya,berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal
listrik antar komputer jaringan. kabel jaringan yang digunakan ada 4
macamnya:
1. Kabel Coaxial
Coaxial Merupakan kabel jaringan yang dilapisi dengan 2 tingkat
isolasi. Pada isolasi yang pertama terdapat seraut konduktor yang
berfungsi sebagai konduktor untuk mengurangi pengaruh
elektromagnetik,isolasi yang kedua terdapat plastic yang berfungsi
sebagai pelindung untuk menghindari goresan dari kabel.
2. Kabel Fiber optic
Merupakan kabel jaringan yang dibuat menggunakan bahan dari filamen
glass.transmisi data menggunakan fiber optic lebih cepat karena
Pengiriman data ditransmisikan oleh pulsa cahaya untuk mengindarkan
kehilangan data yang disebabkan oleh interferensi listrik.
3. Kabel Unshield Twisted Pair(UTP)
Merupakan Kabel jaringan untuk menyalurkan jaringan internet,dan di
dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8 helai kabel kecil yang
berwarna-warni yang memiliki dua kabel yang diputar enam kali
per-inchi,yang tidak dilengkapi shield(pelindung internal) untuk
memberikan perlindungan terhadap interferensi listrik ditambah
dengan impedensi, atau tahanan listrik yang konsisten.kabel ini
sangat umum digunakan banyak orang karena harganya murah.
4. Kabel Shield Twisted Pair(STP)
Merupakan Kabel jaringan yang sama seperti Kabel tetapi kawatnya
lebih besar dan diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi untuk
mencegah gangguan interferensi. Jenis kabel STP yang paling umum
digunakan pada LAN ialah IBM jenis/kategori 1.
Cara Pengkabelan UTP cable untuk Jaringan
Bagi anda yang akan melakukan Installasi jaringan, harus
memperhatikan device / alat yang akan digunakan untuk menghubungan
jaringan komputer tersebut. Karena ada dua jenis Type pengkabelan pada
jaringan, yaitu Straight dan Crossover. Berikut type pengkabelan
berdasarkan device yang digunakan.
Perbedaan penggunakan type crimpe :
• PC – Router/Hub/Switch : Straight
• Hub – Router : Straight
• PC – PC : Cross
• Router -Router : Cross
• Hub – Hub : Cross
Perbedaan penggunakan type crimpe :
• PC – Router/Hub/Switch : Straight
• Hub – Router : Straight
• PC – PC : Cross
• Router -Router : Cross
• Hub – Hub : Cross
Urutan pengkabelan pun berbeda antara Cross (Crossover) dan (Straight-through). Berikut kita bahas cara pembuatannya.
Sebelumnya kita persiapkan peralatan yg dibutuhkan.
1. Kabel UTP (sesuaikan kebutuhan)
2. RJ-45 (8P8C modular jack)
3. Crimp Tool
4. Cable Tester
Kita ibaratkan dalam satu panjang kabel memiliki kedua ujung sebut saja ujung A dan ujung B
A ================================= B
Langkah :
1. Kupas bungkus terluar kabel UTP menggunakan crimp tool, akan terlihat 8 kabel kecil warna-warni.
2. Urutkan kabel sesuai urutan yang diinginkan, T568A atau T568B
1. Kupas bungkus terluar kabel UTP menggunakan crimp tool, akan terlihat 8 kabel kecil warna-warni.
2. Urutkan kabel sesuai urutan yang diinginkan, T568A atau T568B
Straight (Straight-through)
Ujung Adan Ujung B
Kedua ujung kabel dibuat sama persis urutannya seperti pada gambar dibawah.
Kedua ujung kabel dibuat sama persis urutannya seperti pada gambar dibawah.
Urutannya adalah:
1.Putih-orange
2.Orange
3.Putih-hijauâ
4.Biru
5.Putih-biruâ
6.Hijau
7.Putih-coklatâ
8.Coklat
1.Putih-orange
2.Orange
3.Putih-hijauâ
4.Biru
5.Putih-biruâ
6.Hijau
7.Putih-coklatâ
8.Coklat
Sedangkan pada.
Cross (Crossover)
Ujung A
Sedangkan pada pembuatan kabel PC-to-PC, kita menggunakna urutan yg berbeda pada salah satu Kabel..
Pada Ujung A
Urutannya adalah:
1.Putih-orange
2.Orange
3.Putih-hijau
4.Biru
5.Putih-biru
6.Hijau
7.Putih-coklat
8.Coklat
Sedangkan pada pembuatan kabel PC-to-PC, kita menggunakna urutan yg berbeda pada salah satu Kabel..
Pada Ujung A
Urutannya adalah:
1.Putih-orange
2.Orange
3.Putih-hijau
4.Biru
5.Putih-biru
6.Hijau
7.Putih-coklat
8.Coklat
Pada Ujung B
Urutannya adalah:
1.Putih-hijau
2.Hijau
3.Putih-orange
4.Biru
5.Putih-biru
6.Orange
7.Putih-coklat
8.Coklat
Atau cara singkanya sama seperti membuat urutan pada ujung kabel A hanya saja urutan no.1 dirubah menjadi no.3 dan no.2 menjadi no.6
3. Masukkan ujung2 kabel dengan cara mendorong hingga mentok pada ujung bagian dalam RJ-45
4. Gunakan crimping tool untuk memasang RJ-45. Masukkan pada lubang RG-45 (bagian paling besar) dan jepit hingga terdengar suara klik.
5. Test kabel dengan cable tester. Jika kedelapan lampu led menyala bergantian sesuai urutannya, berarti sudah tersambung dengan baik.
1.Putih-hijau
2.Hijau
3.Putih-orange
4.Biru
5.Putih-biru
6.Orange
7.Putih-coklat
8.Coklat
Atau cara singkanya sama seperti membuat urutan pada ujung kabel A hanya saja urutan no.1 dirubah menjadi no.3 dan no.2 menjadi no.6
3. Masukkan ujung2 kabel dengan cara mendorong hingga mentok pada ujung bagian dalam RJ-45
4. Gunakan crimping tool untuk memasang RJ-45. Masukkan pada lubang RG-45 (bagian paling besar) dan jepit hingga terdengar suara klik.
5. Test kabel dengan cable tester. Jika kedelapan lampu led menyala bergantian sesuai urutannya, berarti sudah tersambung dengan baik.
Masih Blom Jelas Lihat yang Ini :
The two ends look like this:
Standard End Crossover End
Pin 1 White/Orange Pin 1 White/Green
Pin 2 Orange Pin 2 Green
Pin 3 White/Green Pin 3 White/Orange
Pin 4 Blue Pin 4 Blue
Pin 5 White/Blue Pin 5 White/Blue
Pin 6 Green Pin 6 Orange
Pin 7 White/Brown Pin 7 White/Brown
Pin 8 Brown Pin 8 Brown
The two ends look like this:
Standard End Crossover End
Pin 1 White/Orange Pin 1 White/Green
Pin 2 Orange Pin 2 Green
Pin 3 White/Green Pin 3 White/Orange
Pin 4 Blue Pin 4 Blue
Pin 5 White/Blue Pin 5 White/Blue
Pin 6 Green Pin 6 Orange
Pin 7 White/Brown Pin 7 White/Brown
Pin 8 Brown Pin 8 Brown
- Jelaskan Perangkat Komputer Berdasarkan Fungsi
(Workstation,Server,dll), Jenis Server (Dedicated, Non Dedicated, dll),
Fungsi Server (Web,Mail,Dns,dll), bandingkan Sistem Operasi yang Umum
Yang pertama adalah :
File Server
Sebuah file server merupakan jantungnya kebanyakan jaringan,
merupakan komputer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar,
harddisk yang berkapasitas besar, dengan kartu jaringan yang cepat.
Sisitem Operasi jaringan tersimpan disini, juga termasuk didalamnya
beberapa aplikasi dan data yang dibutuhkan untuk membuat jaringan.
Sebuah file server bertugas mengontrol komunikasi dan informasi
diantara node-node/komponen didalam suatu jaringan. Sebagai contoh
mengelola pengiriman database atau pengolah kata dari Workstation atau
salah satu node ke node yang lain, terlihat bahwa tugas file server
sangat kompleks, menyimpan informasi dan membaginya lagi dengan cepat.
Workstations
Keseluruhan komputer yang terhubung ke file server dalam jaringan
disebut sebagai workstation. Workstation minimal mempunyai Kartu
jaringan, Aplikasi jaringan (Software jaringan), Kabel untuk
menghubungkan ke jaringan, hampir semua jenis komputer dapat di jadikan
sebagai workstation.
Network Interface Card (NIC) atau Kartu Jaringan
Kartu Jaringan/Network Interface Card(NIC) merupakan perangkat yang
menyediakan media untuk menghubungkan antara komputer, kebanyakan kartu
jaringan adalah internal, yaitu kartu jaringan yang sudah terpasang pada
slot ekspansi di dalam Motherboard sebuah komputer. Beberapa komputer
mempunyai MAC, menggunakan sebuah kotak khusus yang ditancapkan ke port
serial atau SCSI port komputer. Pada komputer notebook (seperti punya
saya ini) ada slot untuk kartu jaringan yang biasanya disebut PCMCIA
slot.
Kartu jaringan yang banyak terpakai saat ini adalah kartu jaringan
Ethernet, LocalTalk konektor, dan kartu jaringan Token Ring, yang saat
ini populer adalah Ethernet, lalu di ikuti oleh TokenRing, dan
LocalTalk.
Ethernet Card / Kartu Jaringan Ethernet
Kartu jaringan Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer,
kecuali seperti komputer Macintosh yang sudah terpasang kartu jaringan
Ethernet di dalamnya. Kartu jaringan Ethernet umumnya telah menyediakan
port koneksi untuk kebel Coaxial ataupun kabel Twisted Pair, jika
didesain untuk kabel Coaxial untuk koneksinya adalah BNC, dan apabila
didesain untuk kabel Twisted Pair maka konektornya adalah RJ-45.
Berberapa kartu jaringan Ethernet kadang juga punya konektor AUI. Semua
itu di koneksikan dengan Coaxial, Twisted Pair, dan Fiber Optic (FO).
LocalTalk Connector / Konektor LocalTalk
LocalTalk adalah kartu jaringan untuk komputer Macintosh, menggunakan
sebuah kotak adapter khusus dan kabel yang terpasang ke port untuk
printer, kekurangan dari localtalk dibandingkan dengan Ethernet adalah
kecepatan laju transfer datanya, Ethernet di jaringan komputer bukanlah
sesuatu yang baru saat ini, hampir disetiap perusahaan terdapat jaringan
komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam perusahaan
tersebut. Internet terpopuler saat ini adalah jaringan raksasa yang
merupakan jaringan-jaringan komputer yang terhubung dan saling
berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi
yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna
jaringan komputer tergabung dalam internet berlipat ganda. Asanya dapat
sampai 10 Mbps, sedangkan LocalTalk hanya dapt beroperasi pada kecepatan
230 Kbps atau setara dengan 0.23 Mbps.
Token Ring Card
Kartu jaringan Token Ring terlihat hampir sama dengan kartu jaringan
Ethernet. Satu perbedaannya adalah tipe konektor di belakang kartu
jaringannya, Token Ring umumnya mempunyai tipe konektor 9 Pin DIN yang
menyambung kartu jaringan ke Kabel Network.
Hub / Konsentrator
Sebuah Hub adalah sebuah perangkat yang menyatukan kebel-kabel
jaringan dari tiap-tiap workstation server atau perangkat lain. Dalam
Topologi Star, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk
kedalam Hub. Hub mempunyai banyak slot konsentrator yang mana dapat di
pasang menurut nomor port dari card yang di tuju.
Repeater
Pada sebuah Local Area Network (LAN) menggunakan Topologi Star dengan
menggunakan kabel unshielded twisted pair. Dimana di ketahui panjang
maksimal untuk sebuah kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) adalah 100 meter, maka untuk menguatkan sinyal dari kabel tersebut di pasanglah sebuah repeater pada jaringan tersebut.
Bridge / Jembatan
Bridge adalah perangkat yang membagi satu buah jaringan
ke dalam dua buah jaringan, ini di gunakan untuk mendapatkan jaringan
yang efisien, dimana kadang pertumbuhan jaringan sangat cepat makanya di
perlukan sebuah jembatan untuk itu. Kebanyakan Bridge dapat mengetahui
masing-masing alamat dari tiap-tiap segmen komputer pada jaringan
sebelah nya dan juga pada jaringan yang lain di sebelah nya pula. Kalau
di ibaratkan bahwa Bridge ini seperti Polisi lalu lintas yang mengatur
di persimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk atau mudik lebaran.
Router
Sebuah Router mengartikan informasi dari satu jaringan ke jaringan
yang lain, dia hampir sama dengan Bridge namun agak pintar sedikit
dibandingkan Bridge, router akan mencari jalur yang terbaik untuk
mengirim sebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat
asal.
JENIS SERVER
Dedicated dan non dedicated server
- Dedicated server adalah tipe hosting dimana kita bisa menyewa satu
server secara utuh tanpa dibagi dengan user yang lain. Hanya kita
sendiri yang menempati server tersebut.kita berkuasa penuh atas server
tersebut termasuk pemilihan sistem operasi, hardware, dan sebagainya.
Namun kita tidak perlu repot-repot, karena biasanya provider (perusahaan
web hosting) juga menyediakan support untuk instalasi software tersebut
sehingga sudah dalam kondisi yang siap pakai. Yang perlu kita ketahui,
meskipun anda mempunyai kontrol penuh atas server tersebut, bukan
berarti server tersebut milik anda. hardware tersebut tetap milik
provider, anda hanya menyewa saja.
Jaringan dengan dedicated server dikenal sebagai jaringan berbasis server.
Non dedicated dikenal sebagai peer-to peer jaringan. nondedicated Sebuah server dapat digunakan sebagai workstation maupun server. Menggunakan server sebagai workstation memiliki beberapa kelemahan dan tidak dianjurkan untuk jaringan yang lebih besar. - Fungsi Dedicated Server:
Jika jaringan memiliki dedicated server, kemungkinan besar sebuah file server. Sebuah fileserver berdedikasi menjalankan perangkat lunak NOS, dan workstation menjalankan program kecil yang berfungsi untuk mengarahkan perintah pengguna untuk sistem operasi workstation atau ke server. Baik server dan workstation perlu NIC berfungsi pada jaringan.
dedicated server kebanyakan software yang menggantikan DOS. sistem seperti ini juga mungkin memerlukan sebuah partisi non-DOS terpisah pada hard disk
Hal ini digunakan ketika NOS memungkinkan untuk mengatur dan menangani dengan isi partisi dengan cara yang mengoptimalkan kinerja.(*) Fungsi non Dedicated Server:
berfungsi sebagai workstation
di gunakan ketika jaringan yang terkait tidak terlalu besar.
FUNGSI SERVER
1. File server
Komputer yang besar untuk PCGreater kecepatan, penyimpanan dan
pengolahan. Dan apakah yang digunakan dalam kasus penggunaan file yang
digunakan oleh sebagian besar anggota WalshBakkah Ketika meminta file
komputer tertentu FileServerMentransfer seluruh file ke dia. Dan
komputer untuk bekerja pada file dan kemudian kembali ke FileServer
perawatan apapun yang ketika WorkStation komputer dan bukan di
ServerSendiri.
2. Database server
Database server adalah sebuah program komputer yang
menyediakanlayanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau
program aplikasibasis data yang menggunakan model klien/server. Istilah
ini juga merujuk kepada sebuah komputer (umumnya merupakanserver) yang
didedikasikan untuk menjalankan program yang bersangkutan. Sistem
manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi-fungsiserver
basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL
Server) sangat bergantung kepada model klien-server untuk mengakses
basis datanya.
3. Printer server
Penggunaan Network PrinterDaripadaDariPrinter lokalDalam kasus cetak
dan karena banyak terhubung ke printer lokal melambat perangkat dan
harus juga terjadi bahwa perangkat ini bekerja ketika Anda mencetak.
Ketika Anda mencetak kenaikan besar harus diletakkan di Printer Server
Untuk mengatur proses pencetakan dan menentukan prioritas hak cipta.
Network Printer Adalah perangkat sepertiLPC By (Processor +NIC+IP) Dalam
kasus ini Anda harus memilihPrinterServerBesar kecepatan dan memiliki
kemampuan untuk bekerja jaringan.
4. Administration and Management server
Member Login dicapai oleh notaris Password dan Username
dapatmembandingkan mereka. Dengan semua nama pengguna dan password untuk
mereka. Juga dapat mengendalikan semua perangkat dan mengidentifikasi
program yang harus bekerja dan juga dapat membatalkan layanan tertentu
di salah satu workstation. Ia juga dapat menutup atau membuka aplikasi
pada komputer yang berkuasa penuh dalam jaringan.
5. Web server
Web Server adalah sebuah software yang melayani permintaan berupa
https dari pc/client yang terhubung dalam jaringan (internet/intranet)
dan memberikan suatu hasil berupa halaman-halaman web yang ditampilkan
dalam web browser. Web server menggunakan port 80.
Berikut jenis-jenis Web server:
1. Apache Web server – the HTTP web server
2. Apache Tomcat
3. Microsoft Windows server 2003 Internet Information Service (IIS)
4. Light HTTP
5. Jigsaw
6. Sun java system web server 7. Xitami web server 8. Zerus web server
DHCP server
DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang
dapat “menyewakan” alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua
klien yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows
NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux
memiliki layanan seperti ini.
7. Wide Area Information Server (WAIS)
Wide Area Information Server (disingkat menjadiWAIS) adalah sebuah
sistem pencarian dan pembukaan dokumen di Internet yang berbasis sistem
operasi UNIX yang dapat digunakan untuk mencari dokumen pada lebih dari
500 pustaka WAIS (yang disebut sebagai WAIS Library) di Internet seperti
halnya Project Gutenberg (situs buku elektronik gratis), dengan
menemukan berkas-berkas yang telah diindeksasi yang cocok
dengankeywordyang dimasukkan oleh pengguna. WAIS juga dapat digunakan
sebagai mesin pencari (search engine) dalam sebuah situs web individual.
8. Mail server
Mail Server adalah suatu entitas berupa komputer yang bertindak
sebagai sebuah server (penyedia layanan) dalam jaringan komputer /
internet, serta memiliki fungsi untuk melakukan penyimpanan (storing)
dan distribusi yang berupa pengiriman (sending), penjaluran (routing),
dan penerimaan (receiving) e-mail. Mail Server berjalan dengan beberapa
protokol pada TCP/IP, yakni SMTP (port 25), POP3 (port 110), dan IMAP
(port 143). Mail Server memiliki tiga komponen utama yang menyusunnya,
yakni Mail Transfer Agent (MTA), Mail Delivery
9. Domain Name System (DNS)
DNS adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada
jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address. Dalam
pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki.
- Root-level domain: merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik (.).
- Top level domain: kode kategori organisasi atau negara misalnya: .com untuk dipakai oleh perusahaan; .edu untuk dipakai oleh perguruan tinggi; .gov untuk dipakai oleh badan pemerintahan. Selain itu untuk membedakan pemakaian nama oleh suatu negara dengan negara lain digunakan tanda misalnya .id untuk Indonesia atau .au untuk australia.
- Second level domain: merupakan nama untuk organisasi atau perusahaan, misalnya: microsoft.com; yahoo.com, dan lain-lain.
==================================================================================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar